Makalah Membuat Bondu (Tata Busana)

Laporan Praktek Membuat Pelengkap Busana

Disusun oleh:

Nama        : Fitria Nur Aisyah

Kelas         : X-2

          Kementrian Agama

MAN2 Kota Serang

MAN Model Keterampilan 2013/2014

KATA PENGANTAR

Penulisanmakalah yang bersifat sederhana  ini, di buat berdasarkan tugas yang di berikanoleh gurupembimbingmatapelajaran Tata Busana(Tabus)..

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah, sayadapat menyusun, menyesuaikan, serta dapatmenyelesaikan sebuah makalah yang amat sederhana ini. Di samping itu, sayamengucapkan rasa terima kasih kepada orang tua saya yang telah banyak membantu sayadalam menyelesaikan pembuatan sebuah  makalah ini, baik dalam bentuk moril maupun dalam bentuk materi sehingga dapat terlaksana dengan baik.

Saya, sangat menyadari sepenuh nya bahwa makalah kami ini memang masih banyak terdapat kekurangan serta amat  jauh dari kata kesempurnaan. Namun, sayatelah berusaha semaksimal mungkin dalam membuat sebuah makalah ini. Di samping itu, kami sangat  mengharapkan kritik serta saran nya dari semua rekan-rekan demi tercapai nya kesempurnaan yang di harapkan di masa akan datang.

 Daftar Isi

Bab I Pendahuluan 1

Teori Pelengkap Busana 2

Pelengkap Busana yang Akan Dibuat 3

Bab II Proses Pembuatan Pelengkap Busana 4

Desain 5

Alat&Bahan 6

   Proses Pembuatan 7

Hasiljadi 8

Bab III 9

Kesimpulan 10

Saran 11

DaftarPustaka 12

Bab I

Pendahuluan

A.   Teori Pelengkap Busana

Seseorang apabila dilengkapi pelengkap busana akan lebih terlihat indah tetapi pelengkap tersebut harus sesuai dengan busana yang digunakannya.  Namun pelengkap busana juga dapat merusak keserasian dalam berbusana itu sendiri, jika dalam pemilihannya kurang di perhatikan.

Pelengkap adalah semua benda yang kita tambahkan atau kita pakai sesudah busana pokok, dengan tujuan untuk memperindah penampilan(dress up)

Pelengkapbusanadapatdigolongkanmenjadi 2, yaitu :

1.       Pelengkap milianeris ->semua benda yang selain dikenakan sebagai pelengkap juga mempunyai fungsi lain bagi si pemakai, contoh: tas,kacamata,arloji,sepatu,topi,paying,sapu tangan dll

2.     Pelengkap accessories ->pelengkap yang hanya berfungsi untuk menambah ke indahan saja, contoh : gelang,kalung,cincin,bros,peniti,giwang,hiasan rambut, dll

          Pelengkap juga mengalami perubahan dari masa kemasa, baik mengenai bentuk, ukuran, bahan, warna, dan cara memakainya. Yang harus diingat adalah pelengkap harus bertujuan untuk memperindah dan membuat lebih menarik penampilan seseorang.

Macam-macam pelengkap busana :

1.       Perhiasan

2.     Alas kaki

3.     Tas

4.    Ikat pinggang

5.     Dasi

6.    Topidan paying

7.     Sarung tangan

8.     Kaca mata

1.       Perhiasan

Pemilihan perhiasan harus diperhatikan bahwa setiap macam perhiasan itu harus cocok,suasana dan waktu dimana busana itu dipakai.

Beberapa hal yang tidak seharusnya dilakukan dalam memilih perhiasan, yaitu :

Ø Mengkombinasikan satu macam logam dengan lainnya, kecuali jika kombinasi tersebut terdapat dalam perhiasan itu .

Ø Memakai perhiasan yang berkilau pada siang hari dalam jumlah yang banyak.

Ø Memakai perhiasan yang tidak sesuai dengan warna dan model busananya.

Ø Memakai perhiasan dalam jumlah banyak.

Giwang dan anting-anting

          Pemilihan anting-anting harus memerhatikan bentuk muka.Apabila muka lebarsebaiknya memakai anting memanjang, dan apabila muka sempit tidak boleh memakai anting-anting yang panjang karena dapat menambah sempit bentuk muka.

Kalung

          Bentuk kalung mempunyai berbagai macam bentuk.Bahannya terbuat dari emas, perak, platina, muatiara, dll.

Gelang

          Pemilihan gelang perlu dipertimbangkan dengan bentuk tangan.Jika tangan kecil cocok untuk memakai gelang yang kecil dan apabila tangan yang besar memakai gelang yang sedang atau agak besar.

Cincin

          Cincin yang dipaka isehari-hari, biasanya yang bentuknya sederhana, seperti cincin perkawinan dan pertunangan.Cincin bermata besar sebaiknya dipakai pada acara tertentu saja.Cincin yang berbentuk panjang dan cincin yang lebar.

Bros

          Bros dapat didapat dalam bentuk dan bahan yang bermacam-macam, seperti bros yang terbuat dari kain, plastic, dll.

Tusuk konde

          Pada mulanya tusuk Konde hanya dipakai pada waktu mengenakan busana nasional atau busana daerah saja, karena adanya perkembangan mode maka tusuk konde turut berkembang pula.

Peniti berantai

          Biasa dipakai pada waktu mengenakan busana nasional atau busana daerah saja.Bahan yang dipakai :logam mulia, emas, perak platina, dll.

B.    Teori pelengkap busana yang akan dibuat

Pelengkap adalah semua benda yang kita tambahkan atau kita pakai sesudah busana pokok, dengan tujuan untuk memperindah penampilan(dress up).

          Sebagai mana telah dijelaskan diatas bahwa pelengkap milianeris adalah semua benda yang selain dikenakan sebagai pelengkap juga mempunyai fungsi lain bagi si pemakai. Oleh karena itu saya akan membuat pelengkap busana yaitu bandana atau yang biasa disebut bondu.

            Headbands atau bandana merupakan aksesoris rambut yang bisa memper cantik penampilan Anda. Bandana atau headbands dulunya lekat dengan fashion tahun 80-an di mana masa sporty vintage sedang ramai. Namun tren seolah kembali kejaman dahulu, headbands dan bandana kini makin banyak diminati.Selain cocok dengan busana casual Anda, headbands atau bandana juga bisa dipakai oleh segala usia. 

                                                       

 BAB II

PROSES PEMBUATAN PELENGKAP BUSANA

v Buat sketsa atau desain aksesoris yang akan dibuat

v Warna I desain tersebut sesuai selera sehingga kita dapat menentukan aksesoris yang akan dibuat

v Siapkan alat&bahan

v Lalu, buat bondu tersebut menjadi lebih indah sesuai selera masing-masing

DESAIN

ALAT DAN BAHAN

SIAPKAN ALAT&BAHAN:

1.                   BONDU/BANDANA

2.                  GUNTING

3.                  LEM UHU

4.                 PITA SEPANJANG 2/3, SEPANJANG KURANG LEBIH 1M(WARNA SESUAI SELERA)

5.                  MANIK-MANIK BERMOTIF (WARNA SESUAI SELERA)

6.                 JARUM

LANGKAH 1

 1. LILITKAN PITA DENGAN BONDU

LANGKAH 2

2.KAITKAN PITA HIASAN DENGAN BONDU YANG SUDAH DILILIT TADI

LANGKAH 3

3.BUAT HIASAN BENTUK KUPU-KUPU DAN TEMPELKAN BONEKA KECIL AGAR TERLIHAT LEBIH MENARIK

LANGKAH 4

4.LETAKKAN HIASAN BERBENTUK KUPU—KUPU DI BANGIAN PINGGIR DENGAN LEM UHU MAUPUN LEM TEMBAK

HASIL JADI

BAB III

KESIMPULAN

Selama ada kemauan,banyak sekali ide-ide yang akan mengalir mendatangi kita untuk menciptakan sesuatu yang mempunyai nilai ekonomis. Dengan belajar cara membuat bondu banyak sekali manfaat dan keuntungannya yaitu kita bisa membuat sesuatu karya yang sangat menarik tanpa harus mengeluarkan uang yang banyak.
Usaha membuat bando dan aksesoris lain sangat menyenangkan dan akhirnya menjadi sebuah karya menarik dan mempunyai nilai jual.

DAFTAR PUSTAKA

MUSTARIYAM, SITI NANJAR(2013), TATA BUSANA UNTUK SMA/MA KELAS X